Balai Bahasa Provinsi Aceh bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah menyelenggarakan kegiatan “Penyuluhan Bahasa Indonesia bagi Guru Bahasa Indonesia Se-Kabupaten Aceh Tengah” pada Senin–Rabu, 15–17 Juli 2025. Kegiatan ini berlangsung di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah dan diikuti oleh 50 peserta.
Kegiatan penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan kemahiran guru dalam menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, baik secara lisan maupun tulisan. Hal ini sejalan dengan upaya peningkatan mutu pembelajaran dan literasi bahasa di lingkungan sekolah.
Acara dibuka secara resmi oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Tengah, Muslim Hakim M.Y., S.Pd., M.I.Kom.. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan kualitas pembelajaran Bahasa Indonesia. “Kami berharap agar seluruh guru peserta dapat menyampaikan dan menerapkan ilmu yang diperoleh selama pelatihan ini kepada siswa-siswi di sekolah masing-masing,” ujarnya.
Kepala Balai Bahasa Provinsi Aceh juga menegaskan pentingnya kegiatan ini berdasarkan data capaian kemahiran berbahasa para guru. “Berdasarkan data yang kami himpun, rata-rata nilai UKBI guru Bahasa Indonesia belum mencapai nilai ideal. Oleh karena itu, kemahiran berbahasa guru perlu lebih ditingkatkan karena hal ini berkaitan erat dengan kualitas pendidikan kita,” jelasnya.
Selama tiga hari, para peserta mengikuti rangkaian kegiatan yang meliputi sesi pembukaan, penyuluhan materi kebahasaan, diskusi interaktif, serta praktik baik dalam menganalisis kesalahan berbahasa yang sering ditemukan di lingkungan sekolah.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para guru tidak hanya mampu meningkatkan kemampuan pribadi dalam berbahasa, tetapi juga menjadi agen perubahan dalam meningkatkan prestasi siswa dan literasi sekolah.