Sejarah

Sejarah

                            <figure><img src="https://bbaceh.kemendikdasmen.go.id/wp-content/uploads/2020/01/kantor-04.jpg" alt="Awal pembangunan" /></figure><figure><img src="https://bbaceh.kemendikdasmen.go.id/wp-content/uploads/2022/08/kantor-balai-lama-e1669697835761.webp" alt="Kantor Balai bahasa Aceh 2019" /></figure><figure><img src="https://bbaceh.kemendikdasmen.go.id/wp-content/uploads/2025/01/Kantor-Balai-Bahasa-Provinsi-Aceh-2024.webp" alt="Kantor Balai Bahasa Provinsi Aceh tahun 2024" /></figure>           
                    <svg aria-hidden="true" viewBox="0 0 1000 1000" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg"><path d="M646 125C629 125 613 133 604 142L308 442C296 454 292 471 292 487 292 504 296 521 308 533L604 854C617 867 629 875 646 875 663 875 679 871 692 858 704 846 713 829 713 812 713 796 708 779 692 767L438 487 692 225C700 217 708 204 708 187 708 171 704 154 692 142 675 129 663 125 646 125Z"></path></svg>                    
                    <svg aria-hidden="true" viewBox="0 0 1000 1000" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg"><path d="M696 533C708 521 713 504 713 487 713 471 708 454 696 446L400 146C388 133 375 125 354 125 338 125 325 129 313 142 300 154 292 171 292 187 292 204 296 221 308 233L563 492 304 771C292 783 288 800 288 817 288 833 296 850 308 863 321 871 338 875 354 875 371 875 388 867 400 854L696 533Z"></path></svg>                    
    Setelah melalui perjuangan bertahun-tahun, akhirnya Pemerintah memutuskan untuk membentuk sebuah balai bahasa (dahulu disebut balai penelitian bahasa) di Provinsi Aceh yang diberi nama Balai Bahasa Banda Aceh. Pendirian tersebut berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 226/O/1999, tanggal 23 September 1999. Balai Bahasa Banda Aceh merupakan balai bahasa kesepuluh dari tiga puluh balai bahasa yang ada di Indonesia. Semua balai bahasa tersebut merupakan unit pelaksana teknis bidang kebudayaan di lingkungan Departemen Pendidikan Nasional dan berada di bawah koordinasi Pusat Bahasa, Jakarta.

Awalnya, keberadaan Balai Bahasa Banda Aceh masih sangat sederhana, baik dari segi sarana prasarana maupun sumber daya manusianya. Seiring dengan perkembangan masa, Balai Bahasa Banda Aceh saat ini telah memiliki gedung tersendiri yang cukup representatif. Hal itu sejalan dengan perubahan-perubahan yang terjadi di lingkup kementerian, termasuk masalah organisasi dan tata kerja Balai Bahasa Banda Aceh yang baru.